[Video] Mesin Pendulum Taurozzi

Nanang SB

Di video ini, akan membahas mesin yang masih tergolong jarang dibahas, yakni mesin pendulum Taurozzi. Mesin ini dikembangkan oleh seorang insinyur Argentina bernama Eduardo Taurozzi. Mesin ini hadir dengan sebuah piston berbentuk kurva yang bekerja pada sebuah silinder berbentuk seperempat toroidal. Untuk mencapai power yang lebih besar, mesin ini juga dapat dirancang dengan berbagai susunan konfigurasi mesin, mulai dari inline, boxer, bahkan hingga V engine.

Prinsip kerjanya sangat unik karena mesin ini bekerja dengan memanfaatkan gerakan ayunan untuk menghasilkan tenaga yang lebih besar dan lebih efisien dibandingkan dengan mesin konvensional. Hal ini disebabkan oleh minimnya gesekan pada motion kerjanya. Awalnya, mesin ini diremehkan karena dianggap tidak mampu bekerja dengan optimal. Namun, setelah diuji coba, mesin ini ternyata mampu berlari hingga kecepatan 70 mil per jam atau setara dengan 112 km per jam tanpa kendala yang berarti.

Eduardo Taurozzi memutuskan untuk mengujinya lebih jauh dengan mengaplikasikan mesin ini pada sebuah mobil, yaitu Fiat 128. Untuk melakukan hal tersebut, hampir semua bagian pada mobil tersebut harus dirubah, termasuk silinder blok. Mesin ini bekerja dengan menggunakan siklus 4 tak yang terdiri dari intake, compression, combustion, dan exhaust, begitu juga untuk firing ordernya yang dimulai dari satu tiga empat dan dua.

Mesin ini berhasil mendapatkan konsumsi BBM yang lebih irit hingga 30% dibandingkan dengan Fiat 128 standar dengan output power yang sama. Namun, mesin ini belum diproduksi secara massal hingga saat ini. Perbedaan utama mesin pendulum Taurozzi dengan mesin konvensional terletak pada silinder yang melengkung yang meminimalisir gaya dorong ke bagian dinding silinder dan memungkinkan mesin bekerja dengan efisiensi yang lebih tinggi.

Alasan mengapa mesin ini belum diproduksi secara massal hingga saat ini. Pertama-tama, mesin ini masih tergolong baru dan belum banyak diketahui oleh banyak orang, sehingga masih kurangnya popularitas dan pemahaman mengenai mesin ini membuat produsen mesin masih ragu untuk memproduksinya secara massal. Selain itu, mesin ini juga masih memerlukan pengembangan lebih lanjut untuk mengoptimalkan performanya dan memenuhi standar emisi yang semakin ketat.

Selain itu, biaya produksi mesin ini juga masih relatif mahal dibandingkan dengan mesin konvensional, terutama dalam hal produksi silinder blok yang melengkung. Hal ini membuat produsen mesin lebih memilih untuk memproduksi mesin konvensional yang lebih mudah dan murah dalam hal produksi.

Namun, dengan semakin berkembangnya teknologi dan semakin ketatnya aturan emisi, mesin ini dapat menjadi alternatif yang menarik dan berpotensi untuk diadopsi oleh produsen mesin di masa depan. Selain itu, penggunaan mesin ini juga dapat membantu mengurangi konsumsi bahan bakar dan emisi gas buang, sehingga dapat membantu menjaga lingkungan hidup.

Overall, mesin showrozi pendular engine atau torzi pendulum engine memiliki potensi yang menarik sebagai alternatif mesin konvensional yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Namun, masih diperlukan pengembangan lebih lanjut dan biaya produksi yang lebih efisien untuk membuatnya dapat diproduksi secara massal dan diadopsi secara luas oleh industri otomotif.
Komentar